Pages

PRAKTIKUM DASAR ILMU TANAH

Selamat datang di Imamarifind Blog.Now replace these sentences with your own descriptions.

PRAKTIKUM SOSIOLOGI PEDESAAN

Selamat Datang di Imamarifind Blog.

PADAS 1 2017

Selamat Datang di Imamarifind Blog .

KP3K PADAS 2 2018

Selamat Datang di Imamarifind Blog.

Tuesday, September 5, 2017

Tulisan Sang Introvert


Detik demi detik.
Nyaman aku rasakan.
Terbaring dalam lautan angan.
Angan yang selalu terangan.

Menit demi menit.
Hanya kupegang layar datar.
Tak pernah aku hiraukan keadaan luar.
Membuat hidupku seperti terlantar.

Jangan panggil aku Nobita,
Jika rasa malas karenanya.
Jangan juga sebut aku Sakata Gintoki
Jika kau anggap aku tidak peduli.

Aku juga bukan Abraham Lincoln.
Yang tak menyinggung dengan keunggulan.
Akupun bukan Mahatma Gandhi
Aktivis berdemokrasi rapi.

Aku hanyalah seorang pendiam.
Penyimpan masalah dalam-dalam.
Yang  hanya berharap keajaiban.
Pada setiap masalah yang datang.

Namun.
Aku ingin seperti J.K Rowling
Penulis pendiam yang “Outstanding”
Dan aku ingin jadi Albert Einstein.
Fisikawan “Introvert” yang kompeten.

Cinta yang Rugi


Sudah bukan zamannya.
Pandangan pertama, dikatakan cinta.
Sudah bukan waktunya.
Menjalin cinta, untuk selamanya.
Kini berbondong-bondong orang mengejar.
Mengejar cinta entah apa.

Ketika aku bertanya padaku.
Seperti apa itu cinta?
Seperti engkau terbang tapi tak pernah merasakan.
Seperti engkau senang tapi tidak tergambar.

Sekarang cinta apa?
Cinta yang membuatmu garang? Setelah diputuskan.
Yang membuatmu pasrah? Ketika kehilangan?
Bukan itu.
Cinta adalah keadaan dimana engkau merasa nyaman.
Nyaman akan kedatangannya tanpa ada maksud tujuan.

Kau merengek pada cinta yang fana.
Kau menangis meminta cinta.
Bukankah cinta itu datang karena-Nya?
Siapa yang menciptakan cinta?
Sesungguhnya rugilah ia.
Jika cinta bukan pada Tuhannya.

By : Imam Arifin
           

Kagumlah kepada yang pantas dikagumi.

Gambar terkait


Aaa. Aku ingin ketemu diaaa. Aku kagum!

Apa yang mendasarimu mengagumi sosok itu?
Karena keren? Tampan atau cantik? Pandai bernyanyi atau berdansa? Atau hanya ingin dibilang hits?

Kebanyakan orang mengagumi karena itu. Berbondong-bondong mereka meniru sedikit demi sedikit apa yang menempel pada sosok itu. Mulai dari gaya berpakaian, gaya berbicara, bahkan sampai meniru yang ekstrem.

Kau tahu? Bukankah mereka juga manusia yang fana? Yang mungkin jikalau sudah tidak mampu menjaga "ketonjolannya", kau mungkin akan berpaling.

Sekarang kita menyaksikan banyak orang berteriak histeris menyaksikan kehebatan tokoh yang dikaguminya. Membuang waktu mereka dengan sia-sia hanya untuk mempelajari seluk beluknya.

Bukankah banyak sosok mengagumkan yang bukan hanya dinilai dari fisik? Kecakapan? Kekayaan? Jawabannya iya.

Ya. Sosok berkepribadian baik dan bermanfaat terhadap orang lain lah yang seharusnya mampu membawa kita kearah yang lebih baik dan yang harus kita kagumi, ikuti, dan tirukan.

Sehingga kita bisa mengikuti jejak mereka untuk berkepribadian baik dan bermanfaat bagi sesama.
- Hanya sebuah pendapat -