Sudah bukan zamannya.
Pandangan pertama,
dikatakan cinta.
Sudah bukan waktunya.
Menjalin cinta, untuk
selamanya.
Kini berbondong-bondong
orang mengejar.
Mengejar cinta entah
apa.
Ketika aku bertanya
padaku.
Seperti apa itu cinta?
Seperti engkau terbang tapi
tak pernah merasakan.
Seperti engkau senang
tapi tidak tergambar.
Sekarang cinta apa?
Cinta yang membuatmu
garang? Setelah diputuskan.
Yang membuatmu pasrah?
Ketika kehilangan?
Bukan itu.
Cinta adalah keadaan
dimana engkau merasa nyaman.
Nyaman akan kedatangannya
tanpa ada maksud tujuan.
Kau merengek pada cinta
yang fana.
Kau menangis meminta
cinta.
Bukankah cinta itu
datang karena-Nya?
Siapa yang menciptakan
cinta?
Sesungguhnya rugilah
ia.
Jika cinta bukan pada
Tuhannya.
By : Imam Arifin
0 comments:
Post a Comment
Silakan Komentar dengan Bijak dan Santun