MEMBUAT KALIMAT
BAHASA INGGRIS ITU GAMPANG
(EASY ENGLISH)
A. Pendahuluan
Pemelajaran Bahasa Inggris
di sekolah pada umumnya masih berkendala. Bagi guru, menemukan metode yang
tepat untuk setiap kompetensi merupakan kesulitan yang paling sering dialami.
Para siswa mengalami kesulitan dalam banyak hal. Kosa kata, structure, budaya
dan penerapannya adalah kesulitan klasik bagi mereka. Ada kendala-kendala yang
menjadikan hal tersebut terjadi, misal kurangnya sarana pemelajaran.
Salah satu kesulitan siswa,
structure, merupakan kesulitan yang hampir tidak ada solusinya. Hal ini
dikarenakan adanya hafalan yang bagi siswa tertentu sangat sulit melakukannya.
Menghafal rumusan tenses merupakan satu hal yang paling populer. Hal ini karena
tenses merupakan aturan pertama yang digunakan dalam menyusun kalimat dalam
bahasa Inggris.
B.
Permasalahan
Bagaimana menyusun kalimat
dalam bahasa Inggris dengan tenses yang benar tanpa banyak menghafal rumusan
tenses?
C.
Pembahasan
1.
Verb Forms
Yang pertama diperhatikan yaitu bahwa kalimat dalam
bahasa Inggris itu wajib ber-Subject dan ber-Predicate, atau ditulis S + P.
Inti dalam membuat kalimat dalam bahasa Inggris adalah Predicate-nya, karena
dalam predicate terdapat pesan yang disampaikan berhubungan dengan makna pesan
tersebut. Predicate bisa bermakna harfiah sesuai arti kata kerja yang ada di
dalamnya maupun bermakna kontekstual,
dan juga membawa pesan waktu dilakukan, termasuk lampau, sekarang
atau biasa dilakukan, yang akan datang serta telah selesai dan sedang
dilakukan.
Berhubungan dengan arti
harfiah kata kerja bisa dilihat di kamus bahasa Inggris, sementara pemaknaannya
bisa berbeda-beda. Satu kata kerja bisa mempunyai banyak arti bergantung pada
konteksnya, maka untuk membeli kamus usahakan kamus yang mempunyai banyak arti,
dan contoh penggunaannya.
Waktu suatu pekerjaan
dilakukan dimulai dari pengenalan bentuk kata kerja. Dalam pembahasan umum kata
kerja hanya dibagi dalam tiga bentuk yaitu kata kerja yaitu kata kerja bentuk
pertama (VI) atau present, bentuk kedua (VII) atau past, bentuk ketiga (VIII) atau past participle. Tetapi dalam pembahasan
ini penulis menggabungkan bentuk-bentuk kata kerja yang lain sehingga ada 5
(lima) bentuk kata kerja. Yang pertama yaitu kata kerja infinitive (V-inf) atau
kata kerja asal digunakan pada future tenses dan kalimat ber-modal, bentuk
pertama, present (VI) digunakan pada present
tenses, bentuk kedua, past (VII) yang digunakan pada past tenses, bentuk
ketiga, past participle (VIII) yang digunakan pada
perfect tenses dan kalimat passive, bentuk –ing (V-ing) digunakan
dalam continuous tenses. Kata kerja VIII dan V-ing sering juga digunakan sebagai adjectives.
Dalam bentuk matrik seperti di bawah ini:
V-inf
(biasa
diawali dengan to -)
|
VI
present
|
VII
past
|
VIII
past
participle
|
V-ing
present
participle
|
sekedar
arti
|
Go
|
go, goes
|
went
|
gone
|
going
|
pergi
|
Have
|
have, has
|
had
|
had
|
having
|
mempunyai
|
Make
|
make, makes
|
made
|
made
|
made
|
membuat
|
Come
|
come, comes
|
came
|
come
|
coming
|
datang
|
Do
|
do, does
|
did
|
done
|
doing
|
mengerjakan,
melakukan
|
See
|
see, sees
|
saw
|
seen
|
seeing
|
melihat,
bertemu
|
Structure words dan modal |
|||||
Be
|
is, am, are
|
was, were
|
been
|
being
|
adalah,
merupakan, berada dll.
|
Have
|
have, has
|
had
|
-
|
having
|
telah
|
Do
|
do, does
|
did
|
-
|
-
|
-
|
-
|
will
|
would
|
-
|
-
|
akan
|
-
|
can
|
could
|
-
|
-
|
dapat
|
-
|
shall
|
should
|
-
|
-
|
akan
|
-
|
may
|
might
|
-
|
-
|
mungkin, boleh
|
-
|
Must
|
had to
|
-
|
-
|
harus
|
dan lain-lain
|
|
|
|
|
|
2.
Tense Names
Nama-nama tenses diambil 3
(tiga) nama dasar waktu yaitu;
past (lampau),
present (sekarang),
future (yang akan
datang)
ditambah
perfect (rentang waktu/ telah/ selesai) dan
continuous (sedang terjadi)
Tenses terdapat pada
predicate, sehingga perlu diperhatikan verb (susunan kata kerja) dalam dalam
predicate.
NO
|
NAME
OF TENSE
|
TIME
|
VERB
|
1
|
Past
|
lampau
|
VII
|
2
|
Present
|
sekarang
|
VI
|
3
|
Future
|
yang akan
dating
|
will/shall + V-inf
|
4
|
Perfect
|
sudah, telah
selesai
|
have + VIII
|
5
|
Continuous
|
sedang
berlangsung
|
be + V-ing
|
6
|
Passive |
berarti: di … / ter ….
|
be + VIII
|
Nomer pada kolom paling kiri
adalah urutan penamaan tenses. Urutan terakhir, passive, tidak masuk elemen tenses,
tetapi secara struktur dia masuk pada urutan terakhir pada predikat.
Penamaan tenses dimulai dari
nomor 1 atau 2 lalu dilanjutkan 3, 4, 5. Nomor 1 dan 2 hanya diambil salah satu
1 atau 2, past atau present.
Tersusun 12 nama tenses utama
yaitu:
Past Past
Perfect Past Continuous Past Perfect Continuous
Present Present
Perfect Present Continuous Present Perfect Continuous
Future Future
Perfect Future Continuous Future Perfect Continuous
Ditambah 4 nama Conditional tenses yaitu:
Past Future Past Future
Perfect Past Future Continuous Past Future Perfect Continuous
Penamaan dimaksud bertujuan
hanya untuk mempermudah menyusun kalimat, bukan penamaan resmi.
3.
Kejadian nyata dan mengungkapkannya dalam kalimat.
Untuk mengungkapkan suatu kejadian nyata
menjadi kalimat, perlu dilihat kapan itu
terjadi.
Misal:
1. Kemarin siang aku pulang dari sekolah
sekitar jam 2 siang.
2. Ketika aku berjalan ke sekolah, aku
bertemu dengan dia.
3. Dia mengajar di SD Negeri 3 Bulakamba.
4. Jarak dari Solo ke Yogya 60 km.
5. Matahari terbit dari timur.
Kalimat pertama, Kemarin
siang aku pulang dari sekolah sekitar jam 2 siang, terjadi di waktu lampau
(Past), tidak ada unsur selesai (Perfect) dan sedang terjadi (continuous).
Jadi hanya ada : Past : VII ===> S
VII
Menjadi: Yesterday, I (VII +go= went) home from school at about 2 o’clock in the afternoon.
Sorry,
it hasn’t finished yet.
0 comments:
Post a Comment
Silakan Komentar dengan Bijak dan Santun